Tips sederhana untuk menangani mobil yang kebanjiran
Kelasmekanik.com, Jakarta – Hujan deras di dalam dan sekitar Jakarta menyebabkan genangan atau banjir dengan berbagai cara. Dalam beberapa video yang beredar di media sosial, beberapa mobil yang terparkir terendam banjir.
Diperlukan penanganan yang cermat saat menangani mobil yang kebanjiran. Pasalnya, jika ditangani dengan cara yang salah, mobil tidak mungkin rusak parah.
Wormer Matich Hermas Prabowo dari bengkel spesialis Wormer Matich transmisi otomatis dan mobil matic, mengatakan penanganan pertama untuk mobil yang kebanjiran adalah dengan mematikan lampu terutama pada mobil dengan transmisi otomatis.
“Mobil yang kebanjiran jangan distarter. Mesinnya bisa mati. Bunyi yang mengikuti saat mesin mati menandakan mobil mengalami kerusakan parah, mesin mati,” kata Hermas di akun Facebook pribadinya. waktu Hari ini, Jumat, 7 Oktober 2022
Hermas mengatakan bahwa sifat air dapat berubah wujud, tetapi tidak dapat diperas atau dipadatkan. Jika air masuk ke ruang bakar dan dikompresi dengan menghidupkan mesin, maka akan menyebabkan masalah pada piston.
Selain itu, batang piston juga akan bengkok atau patah, poros engkol akan rusak, sehingga blok dan kepala silinder bisa retak. “Banyak part yang rusak. Jadi kalau mobil terendam air lebih baik bawa ke bengkel terdekat untuk mendapatkan perawatan mekanik,” jelas Hermas.
Menurut Herrmann, mobil modern umumnya dilengkapi dengan sistem kelistrikan yang kompleks. Semua memiliki modul kontrol elektrik, baik untuk mesin, AT, ABS, airbag, power steering, lampu, instrument cluster, dll.
“Yang bisa dilakukan pemilik hanyalah mencegah kerusakan lebih lanjut,” katanya.
Berikut enam tips menghadapi mobil kebanjiran, khususnya varian mobil matic.
- Geser tuas ke N sambil menekan kunci shift. Bila kondisi memungkinkan, derek kendaraan dari daerah banjir sesegera mungkin. Semakin lama berada di dalam air, semakin parah potensi kerusakannya.
- Jangan pernah mencoba menghidupkan mesin mobil. Meski hanya sesaat atau untuk trial and error. Jangan lewatkan baterai juga.
- Lepaskan konektor baterai pada kutub negatif. Untuk menghindari efek negatif lainnya pada sistem kelistrikan.
- Langsung saja ke poin 3. Selanjutnya adalah pekerjaan bengkel/mekanik profesional. Cobalah untuk tidak mencoba menangkap apa pun sendiri. Mobil otomatis sepenuhnya dikendalikan oleh sistem listrik. Penanganan awal yang tidak tepat dapat membuat kerusakan semakin meluas dan parah.
- Segera hubungi truk derek dan bawa mobil matic ke bengkel yang berpengalaman dalam sistem mekanik, hidrolik, elektrikal dan komputer mobil matic. Jangan menebak. Temukan profesional sejati. Hindari bekerja di rumah, karena keterbatasan peralatan seperti kompresor udara, peralatan listrik dan peralatan pengujian tidak baik untuk hasil kerja.
- Dengan perawatan yang tepat dan lebih cepat daripada nanti, mobil Anda dapat diselamatkan dari kerusakan serius tanpa biaya besar.
Baca Juga: Rayakan HUT ke-77, Inilah 5 Kendaraan Tempur TNI
Ingin mendiskusikan artikel di atas dengan editor? Ayo gabung di grup Telegram Pergi ke